Di tengah persaingan televisi swasta di Indonesia yang terbilang ketat dengan jumlah yang cukup banyak, keberadaan program pemberitaan di sebuah stasiun televisi menjadi sangat penting. Selain menjadi pembeda terhadap TV lainnya, program pemberitaan juga memperlihatkan identitas dan keberpihakan pengelola stasiun televisi terhadap persoalan di tanah air.
Karena itulah sajian dan tayangan program pemberitaan TV harus dikerjakan dengan sungguh-sungguh. Sebuah stasiun televisi tidak bisa menyerahkan masalah pemberitaan kepada pihak ketiga atau sekedar mengambil berita dari kantor berita nasional dan menayangkannya tanpa memiliki staf wartawan maupun koresponden sendiri.
Liputan 6 SCTV
Sebagai sebuah stasiun televisi swasta umum, SCTV (Surya Citra Televisi) pernah unggul dalam program pemberitaannya melalui program Liputan 6. Berita Terkini SCTV juga menjadi andalan pemirsa dalam memperoleh berita terbaru, khususnya menyangkut kecepatan dan akurasi isinya. Ranking SCTV pun naik dengan adanya program berita itu.
Gebrakan yang dilakukan SCTV melalui Liputan 6 mampu memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap berita dan informasi yang bukan saja cepat, namun juga mendalam, akurat, dan terpercaya. Salah satu motor utama lahirnya Liputan 6 saat itu adalah Don Bosco Salamun, seorang jurnalis kawakan yang telah malang melintang di berbagai media, dari Media Indonesia, Metro TV, hingga ditarik ke SCTV.
Kecepatan Liputan 6 dalam Penyajian Berita
Salah satu keunggulan berita yang ditayangkan Liputan 6 adalah faktor kecepatan dan kedalamannya (depth news). Setiap peristiwa penting yang terjadi, dengan cepat disajikan dalam Headline. Meski format berita terkini SCTV ini kadang disajikan tanpa visual, kecuali sekedar narasi atau tele-reportase melalui telepon dengan korespondennya, namun hal ini mampu memenuhi faktor kecepatan yang dibutuhkan pemirsa.
Setelah itu, SCTV menindaklanjuti dalam Liputan 6, dengan visual yang relatif detail dan komprehensif. Apalagi tak jarang juga dilengkapi dialog singkat dengan menghadirkan nara sumber untuk memberikan klarifikasi dan penjelasan. Anda tentu masih ingat beberapa presenter dan anchor andalan Liputan 6 SCTV saat itu adalah Desi Anwar (kini di Metro TV), Ira Koesno, dan Rosiana Silalahi (kini di Global TV).
Namun seiring berjalannya waktu, Liputan 6 SCTV tampaknya semakin tenggelam ditengah persaingan yang makin ketat dengan stasiun TV lain yang makin bagus dalam penyajian program pemberitaannya. Kini, setelah Don Bosco kembali lagi ke SCTV setelah melakoni peran sebagai birokrat di KPI (Komisi Penyiaran Indonesia).
Kita tentu masih menunggu kiprahnya untuk menjadikan berita terkini SCTV bersama Liputan 6-nya menjadi sajian yang jauh lebih ‘bergigi’. Tidak hanya aktual, tajam, dan terpercaya, namun juga mendalam dan komprehensif, serta mampu memenuhi kebutuhan pemirsanya seperti dulu. (SCTV Online)